Setiap bangunan harus menggunakan komposisi yang tepat supaya tetap kokoh dalam jangka waktu lama. Salah satu komposisi yang harus diperhatikan dalam membuat bangunan adalah semen. Maka dari itu, Anda harus pandai memilih semen yang tepat dengan cara melihat harga semen.
Walaupun tidak menggunakan harga semen yang mahal, namun Anda harus memilih harga semen terbaik untuk bangunan. Harga semen biasanya menentukan kualitas dari semen tersebut. Apalagi, jika Anda menggunakan semen untuk campuran plester dan acian, pastikan untuk memilih hanya semen berkualitas terbaik.
Cara yang Tepat Menakar Semen untuk Plester dan Acian
Seperti yang dikatakan sebelumnya, bahwa harga semen sangat menentukan kualitas dari semen yang Anda beli. Tidak hanya itu saja, Anda juga memerlukan takaran yang tepat untuk pembuatan plester dan dinding sehingga harga semen sangat berpengaruh. Berikut cara menakar semen untuk plester dinding tanpa mempertimbangkan harga semen!
1. Plesteran Komposisi 1 PC : 4 PP
Takaran ini digunakan untuk plesteran dinding bata yang berada di dalam tanah. Di mana cara perhitungannya ialah semen 6,24kg/m2 dan pasir 0,024m3/m2. Dari ukuran tersebut, Anda bisa mengetahui jumlah semen dan pasir yang dibutuhkan dengan cara sebagai berikut.
Contoh:
Dinding berukuran 15m x 6m, maka jumlah semen yang Anda butuhkan ialah (15 x 16) x 6,24 = 90 x 6,24 = 561,6kg. atau 14,04 sak. Sedangkan, untuk jumlah pasirnya ialah (15 x 16) x 0,024 = 90 x 0,024 = 2.16m3.
2. Plesteran Komposisi 1 PC : 6 PP
Komposisi ini digunakan untuk plesteran dinding bata di atas tanah, yang mana jumlah semen 4,42kg/m2 dan pasir 0,027m3/m2. Maka, cara perhitungannya sama dengan komposisi sebelumnya yaitu:
Dinding berukuran 15m x 6m, maka jumlah semen yang Anda butuhkan ialah (15 x 16) x 4,42 = 90 x 4,42 = 397,8kg. atau 9,945 sak. Sedangkan, untuk jumlah pasirnya ialah (15 x 16) x 0,027 = 90 x 0,027 = 2,43m3.
Anda bisa mengulangi cara di atas sesuai dengan kebutuhan. Setelah mengetahui cara perhitungan semen untuk plester. Selanjutnya, Anda harus mengetahui cara perhitungan semen untuk acian, berikut contohnya.
Contoh:
Permukaan dinding yang akan di aci berukuran 4m x 3m dengan bentuk dinding persegi panjang. Maka rumus yang Anda gunakan ialah panjang x tinggi yaitu, 4 x 3 = 12m2. Lalu, Anda bisa menghitung jumlah semen yang dibutuhkan sebagai berikut; 12m2 x 3,25kg = 39kg atau 1 sak semen dengan berat 40kg.
Jadi setiap 12m2, Anda membutuhkan 1 sak semen untuk melakukan pengacian. Namun, Anda harus ingat, rumus tersebut hanya berlaku untuk dinding berbentuk persegi panjang atau persegi saja.
Bagaimana dengan cara perhitungan di atas, apakah mudah dipahami? Sebenarnya untuk melakukan penakaran, Anda perlu memperhatikan luas, tinggi dan tebal dinding. Sehingga, Anda bisa menentukan takaran yang tepat untuk plesteran dan acian. Selain itu, Anda juga harus memiliki stok semen yang mencukupi.
Salah satu brand yang memiliki harga semen termurah ialah SCG, walaupun begitu kualitas semen dari SCG bukan murahan. Di SCG, Anda bisa mendapatkan harga semen termahal sesuai dengan berat semen yang Anda beli. Selain semen, SCG juga menjual produk lainnya seperti bata ringan SCG Smartblock, SCG Mortar, SCG Papan Beton dan lain sebagainya.